Pengertian Globalisasi Menurut World Bank Meliputi : Pengaruh, Karakteristik, Penyebab, dan Bagaimana dampak globalisasi terhadap budaya lokal
Pengertian Globalisasi
Pengertian Globalisasi Menurut World Bank
Pengertian Globalisasi menurut Para Ahli
Globalisasi adalah fenomena kompleks yang melibatkan integrasi ekonomi, politik, sosial, dan budaya antara berbagai negara di seluruh dunia. Berikut adalah beberapa definisi pengertian globalisasi menurut para ahli:
Anthony Giddens: Giddens menggambarkan globalisasi sebagai proses di mana peristiwa-peristiwa lokal, nasional, dan regional menjadi semakin terkait dan saling mempengaruhi melalui aliran informasi, ide, teknologi, dan modal.
Roland Robertson: Robertson menyatakan bahwa globalisasi adalah proses penyebaran unsur-unsur budaya, ekonomi, dan politik ke seluruh dunia, yang menyebabkan terciptanya tatanan dunia yang lebih terintegrasi.
Arjun Appadurai: Appadurai mendefinisikan globalisasi sebagai serangkaian arus budaya yang bergerak lintas batas, yang mencakup aliran ide, barang, modal, dan orang.
Manfred Steger: Steger memandang globalisasi sebagai serangkaian proses yang melibatkan perubahan-perubahan mendalam dalam interaksi antarnegara, termasuk penyebaran teknologi, perubahan politik, dan integrasi pasar global.
Thomas Friedman: Friedman menyebut globalisasi sebagai "dunia datar", di mana kemajuan teknologi komunikasi dan transportasi telah mengurangi hambatan ruang dan waktu, memungkinkan individu, perusahaan, dan negara untuk terhubung lebih cepat dan mudah.
David Held dan Anthony McGrew: Menurut Held dan McGrew, globalisasi adalah proses integrasi di berbagai tingkatan, yang melibatkan perubahan dalam struktur sosial dan ekonomi, serta pertukaran ide dan nilai antarbudaya.
George Ritzer: Ritzer memperluas konsep globalisasi dengan memperkenalkan istilah "McDonaldization", yang mengacu pada proses homogenisasi budaya dan komodifikasi yang dihasilkan oleh penyebaran budaya populer dan model bisnis Amerika Serikat ke seluruh dunia.
Joseph Stiglitz: Stiglitz menyoroti ketimpangan yang dihasilkan oleh globalisasi, dengan mengakui manfaat ekonomi yang didapat oleh negara-negara maju, tetapi juga menekankan perlunya kebijakan yang lebih inklusif untuk mengurangi ketidaksetaraan dalam distribusi manfaat globalisasi.
Pengaruh Globalisasi Terhadap Dunia Ekonomi
- Globalisasi membuka keran ekspor dan impor dan memudahkan suatu negara dalam memenuhi kebutuhan negaranya. Selain itu ini juga bisa meningkatkan devisa negara jika ekspor lebih besar daripada impor.
- Globalisasi memudahkan arus investasi masuk kepada negara-negara, ini tenyu sangat bermanfaat khususnya negara-negara berkembang. Investasi ini digunakan untuk modal dalam pembangunan negara.
- Globalisasi juga bisa menciptakan daya saing antara manusia, sehingga bisa menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, handal, dan terampil. Tentunya ini sangat baik untuk perusahaan dan juga negara.
Karakteristik Globalisasi
Globalisasi memiliki beberapa karakteristik utama menurut Robin Cohen dan Paul Kennedy:
- Meningkatnya Masalah Bersama: Penyebaran virus penyakit seperti Covid-19 yang terbawa dari orang-orang yang bermigrasi menjadi masalah untuk seluruh negara di dunia.
- Meningkatnya Interaksi Kultural Antar Negara: Interaksi kultural melalui teknologi seperti media massa dan internet menjadi lebih mudah untuk dilakukan.
- Tingkat Ketergantungan Tinggi Antara Negara-Negara di Dunia: Akibat faktor pasar dan produksi ekonomi, negara-negara di dunia memiliki tingkat ketergantungan yang tinggi.
- Perubahan dalam Konsep Ruang dan Waktu: Dengan perkembangan teknologi seperti telepon genggam dan internet, orang-orang dapat mengakses informasi tanpa batasan ruang dan waktu
Penyebab Globalisasi
Bagaimana dampak globalisasi terhadap budaya lokal?
Globalisasi memiliki dampak yang signifikan terhadap budaya lokal, baik positif maupun negatif:
Dampak Positif:
- Penyebaran Nilai-nilai Universal: Globalisasi dapat menyebarkan nilai-nilai universal seperti demokrasi, HAM, dan kesetaraan gender.
- Peningkatan Kreativitas: Globalisasi dapat mendorong kreativitas masyarakat lokal untuk mengembangkan budayanya.
- Peningkatan Daya Saing: Globalisasi dapat meningkatkan daya saing budaya lokal.
- Perkembangan Teknologi dan Pertukaran Informasi: Perkembangan teknologi memungkinkan pertukaran informasi yang cepat dan mudah antar negara.
- Kesenian dan Hiburan Global: Film, musik, dan industri fashion dari luar negara dengan mudah masuk ke pasar lokal melalui media massa dan internet.
Dampak Negatif:
- Masuknya Budaya Asing: Budaya asli mulai luntur tergantikan budaya asing.
- Hilangnya Identitas Budaya: Banyak generasi muda yang tidak mengenal budayanya sendiri.
- Penurunan Nilai-nilai Budaya Lokal: Globalisasi dapat mengancam keberagaman budaya dan menurunkan nilai-nilai budaya lokal.
- Pengaruh Konsumsi Global: Peningkatan perdagangan bebas dan pertumbuhan industri internasional telah menyebabkan masuknya produk-produk luar negeri ke pasar lokal.
Secara keseluruhan, globalisasi membawa perubahan yang signifikan terhadap budaya lokal. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga dan melestarikan budaya lokal di tengah arus globalisasi.
Post a Comment